Rabu, 28 Januari 2015

Kata Itu Berjudul Rindu



Telah Ku Tulis Setahun yg Lalu, Dan Kini Kisah Ini Harus Kembali Terulang

Kadang tiba2 saja
Ditengah kesibukanku
Aku merindukanmu
Rindu untuk mendengarmu tertawa
Rindu untuk berbagi kisah denganmu
Rindu saat kau menjadi pendengar setia
Dengan semua cerita konyolku
Yang mungkin menurutmu tak logika,
Tapi kau bersedia mendengarnya..
Rindu saat kau menyemangatiku
Rindu saat mendengar kata2mu yang simple namun menyentuhku
Rindu saat, Kau Mengerti aku dan aku mengerti engkau
Rindu saat kau menemaniku belajar,
Mengorbankan waktu istirahatmu demi menemaniku
sementara esok kau harus kembali bekerja...
Rindu saat kau mengerti apa maksud semua tulisan2ku..
Dan bilang bahwa kau suka...
dan rindu saat aku merindukanmu kau tiba2 muncul diberanda obrolan
Meski kita tak saling bicara, aku bahagia dengan kehadiranmu
Itu berarti disana kau baik2 saja..dan aku bersyukur Tuhan selalu menjagamu..

kini..
Kau tiba-tiba saja menghilang..
Sejak kemarin perasaanku tak enak..
Engkau memilih berlalu dan menghilang
Dengan meninggalkan cerita
Berjudul
IKHLAS..

Kalau aku punya salah,
Maafkan aku,
Kalau aku salah bertutur kata
Tegurlah aku,
Kalau aku keliru menulis status
Tanyalah padaku..
Karena jika engkau diam dan terluka
Aku pun turut merasakannya
Lukamu adalah lukaku juga..

Kau harus tahu..
Menyayangimu seperti ini
Adalah anugerah Tuhan bagiku..
Dalam doa, dalam setiap tulisanku
Aku berjanji pada hati kecilku
Akan selalu belajar menerima kekuranganmu
Bukan kelebihanmu...
dengan menyayangimu seperti ini, aku memahami  arti dengan ketulusan hati..
Dan jika kau memilih untuk berlalu..
Ketahuilah bahwa dimana pun kau berada,
Aku akan setia menyayangimu
Walau aku harus menahan rindu
Untuk mau tahu keadaan dan kabarmu...
Aku Percaya Tuhan Selalu Menjagamu
dimana pun kau berada
Dan apapun kegiatanmu

Dari aku yang akan menunggumu kembali

Tidak ada komentar:

Posting Komentar